Public Expose Exploring Lingga Memperkenalkan Lingga Lewat Road Show
BATAM - Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lingga
sukses menggelar promosi pariwisata bertajuk "Public Expose Exploring
Lingga" di Auditorium Universitas Universal Vihara Duta Maitreya, Batam
Centre, Senin (25/3).
Event yang dimoderatori oleh MS Laba ini menampilkan dua
orang pembicara, yakni Raja Fahrurrazi selaku Kadisparpora Kabupaten Lingga,
dan Edi Sutrisno selaku penyusun buku "Exploring Lingga" dan penggiat
wisata Kepri, khususnya wisata di Lingga.
Ditemui sebelum acara dimulai, Raja Fahrurrazi
menjelaskan bahwa, road show yang digagas oleh Disbudpar Lingga ini akan
dilaksanakan dalam lima kali di tahun 2019 ini, dan lokasinya akan tersebar di
beberapa tempat di Kepri. "Untuk tahap awal, road show ini kita gelar di
Batam, dengan melibatkan kalangan akademisi dan juga mengundang beberapa
asosiasi pariwisata yang ada di Batam, juga beberapa agen perkapalan,"
jelas Raja Fahrurrazi.
"Kita mencoba memperkenalkan Lingga lebih
intens kepada khalayak ramai. Jarak Lingga dengan Batam itu cukup dekat, cuma
satu jam saja. Namun masih banyak yang belum familiar dengan Lingga. Lingga itu
apa? Ada dimana? Dan kenapa kita harus ke Lingga? Di road show inilah kita
jabarkan semuanya tentang Lingga, agar semua orang tertarik untuk mengunjungi
Lingga," terangnya dengan antusias.
Dalam acara yang dimulai pada pukul 16:30 wib ini, Raja
Fahrurrazi membuka pemaparannya dengan pemutaran video yang menggambarkan
Lingga secara komulatif. Mulai dari air terjun resun, pantainya, Gunung Daik,
museum Linggam Cahaya, dan kultur yang ada di Lingga yang mencakup budaya tari,
musik, batik dan permainan tradisionalnya.
Lebih jauh Raja Fahrurrazi juga memperkenalkan
Lingga sebagai "Bunda Tanah Melayu" melalui sejarah kesultanannya,
kemudian beranjak ke Pulau Benan dengan pasir putihnya, Pulau Sikeling adalah
andalan Lingga, dimana di pulau ini merupakan jalur yang dilewati garis
equator, Pulau Pena'ah dengan eksotismenya, air panas Singkep, Tugu Mini
Khatulistiwa, Situs Istana Damnah, Situs Komplek Makam di Bukit Cengkeh, ritual
Mandi Syafar, Suku Laut, dan joget Dangkong.
Edi Sutrisno selaku penggiat wisata Kepri
memaparkan di depan para tamu undangan yang hadir tentang banyaknya
keistimewaan Lingga sebagai pusat sejarah Melayu. "Benteng saja ada lima
di Lingga, makam sultan ada tiga di satu komplek pemakaman di Lingga, ini
sangat luar biasa," ujarnya.
"Tempat yang wajib dikunjungi jika kita ke
Lingga, adalah Masjid Jami' Sulthan, Bukit Cengkeh, air panas Singkep, patung
singa hadiah dari kaisar Tiongkok kepada sultan dahulunya yang sudah berumur
lebih dari seratus tahun, situs Istana Damnah, situs istana Bilik 44, Tugu
Khatulistiwa, dan bekas Benteng-benteng pertahanan, serta air terjun
Resun," tutup Edi.
Sementara itu, dalam acara yang dihadiri oleh 87
orang dari civitas akademika dan undangan lainnya ini, tranportasi dan
penginapan di Lingga masih menjadi salah satu isu yang ditanyakan oleh
undangan. Selain itu, ada juga yang menanyakan tentang wisata kuliner dan satwa
yang ada di Lingga. Semua itu dijelaskan dengan ringkas oleh para nara sumber
dengan jadwal ferry dari Batam dan beberapa penginapan, hotel dan guest house
yang telah tersedia di Lingga. Transportasi bus dan rental mobil atau motor
juga ada di Lingga.
Di tempat yang sama, Wakil Rektor Universitas
Universal, Aswandi menyambut baik terlaksananya road show ini. Aswandi
menganggap bahwa acara ini membuka wawasan tentang Lingga dan segala keunikan
dan daya tarik khasnya. Untuk itu pihak Universitas Universal sudah menjalin
MoU dengan pihak Disparpora Lingga dalam hal pengembangan seni di Kabupaten
Lingga.
"Di bulan April nanti akan ada kunjungan dari pihak
universitas ke Lingga guna menindaklanjuti MoU yang sudah terjalin dengan
Disparpora Lingga ini. Kita juga punya prodi seni tari di sini. Melalui prodi
inilah nanti kita akan coba melestarikan dan mengembangan budaya seni tari
Melayu yang ada di Lingga," tandasnya.(**)
Bams@2019
Public Expose Exploring Lingga Memperkenalkan Lingga Lewat Road Show
Reviewed by bams nektar
on
March 25, 2019
Rating:

Post a Comment